Terima Kasih Untuk Segalanya (tamat)

Seperti sebuah simfoni kecil, hari ini aku melihat kupu - kupu kecil menari di iringin dengan suara menenangkan dari alam. Aku berjalan diantara pepohonan tepat dimana diatas sana dia berada. Tepat di hari terakhir di bulan yang selalu di selimuti hujan ketika senja menyapa. Tepat dimana dirinya dulu selalu memperhatikan ku tanpa aku pernah tahu selama ini. 

16.50 wib

마음처럼 되지 않아

maeumcheoreom doeji anha

Ini tidak mudah

사랑을 먼 곳에

sarangeul meon gose

Saat cinta begitu jauh

그저 바라보는 내 마음은

geujeo baraboneun nae maeumeun

Dan hatiku hanya bisa melihat

Hari ini aku untuk pertama kalinya menangisi tempat dimana diri itu selalu memperhatikan dari kejauhan, mengkhawatirkan didalam kesunyiaan dan berpikir demi sebuah alasan pertemuan. Ini pertama kalinya juga dalam semua tulisan ku, aku berani menulis sebuah kata “tangisan” bahkan disaat terburuk sekalipun aku tidak akan menggunakan kata itu untuk sekedar melegakan. Celana berwarna krim dengan sikap yang selalu dingin. Aku bertemu dengannya tentu dengan beberapa kesepakatan perpisahaan yang aku utarakan dengan semesta. Dia sangat indah hari ini. 

30 Nov 2020

13.21 wib

Ini maksudnya apa yak?

Sebuah pesan yang anehnya muncul ketika begitu banyak rasa rindu yang sudah tidak lagi terbendung. Beberapa pertanyaan yang belakangan hanya seputar pekerjaan. Bahkan begitu sulit hanya sekedar untuk melihatnya kembali manis, semakin hari semakin tragis. Aku bahkan mengutuki balasan yang sangat jujur dan ekspresif yang ku balaskan padanya di sore hari itu. Aku tidak menduga bahwa... bahwa di hari itu dia akan membalasnya dengan begitu dingin disaat aku sedang mengadakan kesepatakan kecil dengan semesta jika semuanya kembali seperti semula.

잠시 스쳐 지나는 인연

jamsi seuchyeo jinaneun inyeon

Berjanjilah padaku bahwa ini bukan hanya sekedar cinta sesaat

아닌 거라고 이렇게 너의 곁에

anin georago ireohge neoui gyeote

Berjanjilah padaku bahwa kamu

머물리라 약속해

meomullira yaksokhae

akan tetap di sisiku

Setahun lebih sudah aku mengenalnya. Berawal dari ketidaksengajaan dirinya yang penasaran dengan sikap dingin ku lalu berlanjut menjadi rasa ingin bertemu dan mengenal lebih jauh melalui setiap pembahasan - pembahasan unik yang bahkan sangat ku rindukan saat ini. Lalu beberapa pertemuan yang membuat dirinya jauh lebih berani menatap dan mendekat tanpa ada rasa keraguan dan dugaan. Aku ingat bagaimana saat pertama kali bertemu, aku cenderung pasif seperti kebanyakan introvet lainnya dan dia berada di luar dengan sebuah buku catatan kecil berwarna biru tempat dia menulis setiap kalimat - kalimat menenangkan bagiku di hari itu. Suara kekhawatiran. Aku berterima kasih dengan bagaimana suara itu membuatnya lebih berani mendekat dan membantu untuk tidak membuat ku terluka. Aku ingat di hari itu dia menanyakan pertanyaan yang selama ini mungkin selalu menghantuinya setiap kali ingin mendekati ku. Kemudian setelahnya, dia menjadi ceria dan menjadi ekspresif setiap kali aku membuat sebuah pesan berjalan ataupun kondisi “online”. Sejujurnya aku menikmati sejarah kecil tentang pertemuan kita dulu, terlepas dari sekedar rasa penasaran dirinya maupun caranya meyakinkan diriku melalui setiap tindakan - tindakan manis yang aku rindukan.

꿈결 같던 그대가

kkumgyeol gatdeon geudaega

Kamu seperti mimpi

물든 나의 사랑을

muldeun naui sarangeul

Dan kamu telah mewarnai cintaku

가슴 깊이 남긴 채

gaseum gipi namgin chae

Jauh di dalam hatiku

그대를 기억해

geudaereul gieokhae

Aku mengingatmu

27 Jul 2020

20:36 wib

Ga ngerti... ga ngerti... 

Untuk pertama kalinya juga dirinya mengirimi ku pesan suara. Terlalu cepat bagiku saat itu, maka aku dengan senyum cerah membalasnya dengan pesan teks. Bukan tidak ingin menghargai hanya saja, saat itu aku pun ragu dengan perasaan aneh yang selalu bergejolak hebat setiap kali menerima pesan darinya. Tidak lama memang hanya saja seperti sebuah tanda baik yang memang sangat baik bagi ku di hari itu. 

소리 없이 내리던

sori eopsi naerideon

Tanpa suara

소중한 기다림도

sojunghan gidarimdo

Dalam penantian berharga

그대에 머물러

geudaee meomulleo

Tetap bersamamu

곁에 남아 있을게

gyeote nama isseulge

Akan tetap di sisimu

Ketika awan berwarna jingga dan jendela tempat dimana dirinya selalu lalu lalang, aku duduk disebuah kursi beroda tanpa sebuah jaket tebal, tanpa ada seorang pun diruang tempat aku memperhatikan sejarah kecil itu. Menunduk dan menangisi sebuah keputusan sulit yang aku ambil setelah banyak pertimbangan kesedihan didalamnya. Begitu banyak hujan yang membasahi wajah yang selalu terlihat dingin dan acuh bagi yang belum mengenal. 

16.50 wib

Waktu semakin larut. Aku berjalan sambil sesekali menyembunyikan sisa - sisa kepedihan dengan semesta yang menjadi saksi tentunya. Aku bahkan membasuh wajah ini tepat dimana diatas sana mungkin dia bisa sedikit memperhatikan, namun kenyataan yang semakin tragis bahkan semesta mengijinkannya pulang lebih dulu, di luar dari kebiasaan yang selalu ia lakukan di hari - hari sebelumnya. Aku terduduk tepat dimana beberapa kendaraan melindungiku dari perhatian orang lain. Aku tidak sanggup lagi menahannya. Bahkan di sore itu, seolah semesta tahu bahwa segalanya menyakitkan, angin berhembus namun dengan hangat dan nyaman, seperti sebuah pelukan di tengah kesesakan. Aku terduduk tepat dimana biasa “kami” bertemu dengan dirinya lah yang seolah selalu melindungi ku. Aku membasahi setiap butirnya dengan hujan yang selalu ku hindari selama bertahun - tahun. Tempat yang selalu membuat ku tersenyum dan menenangkan setiap kali benda - benda kesayangan ku tertinggal disana.

간절했던 바람도

ganjeolhaessdeon baramdo

Malam yang sungguh-sungguh

우리의 추억들도

uriui chueokdeuldo

Dan kenangan kita

가슴 깊이 새긴 채

gaseum gipi saegin chae

Terukir dengan dalam di hatiku

그대를 사랑해

geudaereul saranghae

Aku cinta kamu

Hari itu adalah hari terakhir ku memahami dan memaklumi sikapnya. Hari itu dia bahkan tampak sangat indah dengan celana krim itu, dulu aku selalu berharap dia memakainya ketika aku juga memakainya. Seperti sebuah kencan. Dia berdandan rapih di hari terakhir aku melakukan perpisahan dengan segalanya. Tanpa ia sadari itu adalah sebuah perpisahan yang sangat indah sekalipun tanpa ada sikap manis dan puitis darinya, tepat di hari ketika aku tidak sebaik biasanya. Aku menghindari tatapan kekhawatiran itu. Aku tidak mau meragukan keputusannya dan membatalkan sebuah pertemuan dengan wanita lain yang mungkin memang sudah dia impikan selama ini. Aku bersikap menyeramkan untuknya di hari itu, dan berita baiknya dia juga menjadi yakin akan keputusannya. Menjadi menyeramkan ketika bertemu lalu menyesali perbuatan ku ketika diruangan bersuhu sangat dingin di hari itu. Hujan. Titik - titik kecil tanpa sadar membasahi kain berwarna hitam yang biasa melindungi ku dari sebutir debu. Dengan alunan lagu dan beberapa tumbuk kertas yang menjadi saksi bisu betapa menyakitkannya melalukan itu.

소리 없이 내리던

sori eopsi naerideon

Tanpa suara

소중한 기다림도

sojunghan gidarimdo

Dalam penantian berharga

그대에 머물러

geudaee meomulleo

Tetap bersamamu

곁에 남아 있을게

gyeote nama isseulge

Akan tetap di sisimu

Untuk kamu, ini adalah hari terakhir kesepakatan dengan semesta.

Terima kasih untuk segalanya. Untuk sikap yang dulu begitu dingin namun hangat ketika bercerita. Untuk tatapan mengintimidasi namun sangat lembut dan menenangkan setiap kali bertemu. Untuk sikap acuh namun begitu peduli setiap kali ada begitu banyak pasukan - pasukan kecil menyerang tanpa terduga. Untuk suara manis yang selalu menghubungi meskipun sering terlewatkan. Dan untuk tulisan - tulisan singkat namun begitu bermakna setiap kali dibaca berulang - ulang. 

네 곁을 지켜줄게

ne gyeoteul jikyeojulge

Aku akan melindungimu

너와 나의 운명처럼

neowa naui unmyeongcheoreom

Seperti takdir kita

깊은 사랑이 영원할 수 있게

gipeun sarangi yeongwonhal su issge

Sehingga cinta kita yang dalam bisa bertahan selamanya

Untuk kamu, ini hari terakhir aku memahami dan memaklumi segalanya. Begitu sulit memang namun di hari terakhir ini aku tidak akan mengatakan permohonan maaf. Karena, maaf hanya akan terjadi ketika seseorang menyesali perbuatannya. Namun tidak untuk ku, pertemuan ini bukan lah sebuah penyesalan sekalipun kamu melakukannya dengan rasa penasaran dan keingintahuan, aku tetap berterima kasih untuk segalanya. Jika kelak kamu kembali ke tempat dimana biasa kita bertemu, mungkin sudah tidak ada lagi aku disana karna semesta telah memeluk ku jauh sebelum kamu meyesali waktu yang terlewatkan. Kelak ketika kamu mencari mungkin aku tidak akan semenyenangkan seperti awal pertemuan dulu, karna percayalah rasa penasaran mu sudah terpenuhi dan berganti dengan sikap ingin meraih mimpi bersama wanita yang mungkin selalu menjadi bagian dalam permintaan mu. Dan kelak jika kamu meminta untuk kembali karna wanita itu tidak semenyenangkan diriku percayalah, aku sangat sedih untuk wanita itu. Aku akan selalu merindukan mu, dan sejarah pertemuan kita dengan rasa penasaran mu yang sudah terpenuhi itu. 

Namun ketika semesta mempertemukan kita sekalipun aku tidak memintanya karna tidak ingin di kecewakan, itu bukan salah mu. Itu adalah tanda bahwa semesta ingin kita menyelesaikan dengan baik dan memulainya dengan kisah yang jauh lebih manis jika memang ada kisah seperti itu di dunia nyata.

꿈결 같던 그대가

kkumgyeol gatdeon geudaega

Kamu seperti mimpi

물든 나의 사랑을

muldeun naui sarangeul

Dan kamu telah mewarnai cintaku

가슴 깊이 남긴 채

gaseum gipi namgin chae

Jauh di dalam hatiku

그대를 기억해

geudaereul gieokhae

Aku mengingatmu

소리 없이 내리던

sori eopsi naerideon

Tanpa suara

소중한 기다림도

sojunghan gidarimdo

Dalam penantian berharga

그대의 곁에서

geudaeui gyeoteseo

Di sisi mu

영원히 함께할게

yeongwonhi hamkkehalge

Aku akan bersamamu selamanya

My Love by Gummy ost The King Eteral Monarch

30 Nov 2020

-FN